PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
PELAYANAN MISSION TRIP X DOSEN DAN MAHASISWA
SEKOLAH TINGGI TEOLOGI ELOHIM INDONESIA
TAHUN AKADEMIK 2022/2023
Yang kami hormati Bapak, Ibu, Sdr. Sdri.,
1. Ketua dan Pengurus Yayasan Dian Kencana Indonesia
2. Ketua STTELA, Waket 1, Waket 2, Waket 3 dan Bpk./Ibu Dosen serta Staff
3. Bpk./Ibu Alumni STTELA Se-Indonesia, khususnya Alumni yang ada di Nias
4. Badan Pekerja Harian Sinode dan Ketua Komisi Sinodal Gereja AMIN
5. Hamba Tuhan dan Majelis Gereja AMIN
Komisi Pemuda, Komisi Pelayan Anak, Komisi Perempuan, Ketua Kaum Bapa, PPA setiap gereja
yang ada di jajaran sinode gereja AMIN
6. Hamba Tuhan dan Majelis BKPN Hilinamozaua, Nias Selatan
a. Ketua Komisi Remaja Pemuda dan Komisi Pelayananan Anak
7. Hamba Tuhan dan Majelis BNKP Madolaoli Dua Gunungsitoli
a. Pengurus Komisi Pelayan Anak, Pengurus Komisi Pelayan Remaja Pemuda, Pengurus Diakonia, dan Pengurus Komisi Pelayan Umum
8. Rekan-rekan Pelayan Hamba Tuhan
9. Bpk./Ibu/Sdr.i., Hamba Tuhan dan jemaat yang telah membeli produk mahasiswa STTELA
10. Donatur/Sponsor yang telah mendukung program Mission Trip di Nias
11. Setiap jemaat yang telah mendukung, mendoakan, dan memfasilitasi tim.
12. Setiap orang yang telah menompang kami yang tidak kami sebutkan di sini.
STTELA dan Team MISSION TRIP berterima kasih atas dukungan yang telah Bpk./Ibu berikan untuk mensukseskan misi yang ke X pada tahun 2023 di Pulau Nias.
ABSTRAK
Pelayanan Mission Trip adalah kegiatan tentative tahunan yang dilaksanakan oleh dosen dan mahasiswa STT Elohim Indonesia. Pelayanan ini adalah bentuk pengabdian kepada masyarakat, secara khusus warga Kristen yang ada di Pulau Nias Sumatera Utara. Selain itu kegiatan ini bertujuan untuk melatih mahasiswa guna mempertajam wawasan dan keterampilan pelayanan gerejawi sehingga setelah lulus maka mereka telah siap terjun dan berkarya di masyarakat sebagai pemberita Injil yang militan.
Kegiatan pelayanan Mission Trip dilaksanakan dalam kurun waktu 46 hari (6 Juni 2023 – 21 Juli 2023) yang dilaksanakan pada bulan Juni dan Juli di gereja-gereja, lembaga Kristen, sekolah, dan lain-lain di pulau Nias. Adapun 6 mahasiswa akan dibimbing oleh seorang dosen. Adapun bentuk pelayanan meliputi berbagai bentuk pelayanan altar maupun pelayanan sosial.
LATAR BELAKANG
Sekolah Tinggi Teologi Elohim Indonesia (STTELA) telah berkiprah di bumi persada Indonesia selama 32 tahun. STT Elohim Indonesia telah ikut serta dalam mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa melalui dunia pendidikan untuk menghasilkan sumber daya manusia yang untuh, beriman, taqwa kepada Tuhan dan berbudi luhur. STT Elohim Indonesia mempersiapkan generasi muda Kristen dalam membangun iman jemaat dan memiliki kompetensi yang tangguh dalam memberdayakan masyarakat untuk kemajuan Indonesia. STT Elohim Indonesia sebagai lembaga pendidikan yang melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Indonesia, salah satunya melalui Mission Trip.
Mission Trip merupakan pelayanan misi yang dilakukan dalam jangka pendek untuk memberitakan Injil kepada umat manusia dengan berbagai kegiatan yang menarik dan kontekstual. Mission Trip dilaksanakan oleh STTELA melalui tim yang telah dipersiapkan. Selain memberitakan Injil, tim memiliki kesempatan untuk memperkenalkan STTELA sebagai wadah dalam membentuk dan menghasilkan hamba Tuhan yang tangguh dan mampu menjawab tantangan zaman kepada masyarakat.
Pelaksanaan Mission Trip diselenggarakan di Pulau Nias dan bekerjasama dengan alumni STTELA, hamba-hamba Tuhan yang menjadi patner STTELA serta gereja-gereja setempat. Team Mission Trip STTELA akan melakukan pelayanan kepada anak Sekolah Minggu, remaja pemuda, kaum dewasa, kaum pria, kaum wanita, kaum LANSIA, dan kegiatan pemberdayaan masyarakat.
Kiranya kehadiran team Mission Trip STTELA dapat membawa pertumbuhan iman kepada Yesus Kristus serta menjadi berkat bagi masyarakat, jemaat dan setiap orang yang menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat.
RUMUSAN MASALAH
STTELA sebagai lembaga pendidikan Teologi selalu berhubungan dan bekerja sama dengan lembaga serta gereja partner yang berada di sekitar maupun wilayah-wilayah Indonesia lainnya, salah satunya adalah kerjasama penempatan mahasiswa praktikan STTELA di gereja partner. Kerjasama ini merupakan kerjasama yang saling menguntungkan karena gereja partner membutuhkan tenaga praktik guna membantu pelayanan di gereja, di sisi lain STTELA membutuhkan tempat untuk mahasiswanya melakukan latihan praktis dan teknis dalam hal pelayanan gerejawi. Masalah mengenai kesamaan dalam hal kebutuhan inilah yang pada akhirnya menjadikan kegiatan ini menjadi sangat perlu dilaksanakan. Selain itu STTELA juga perlu mempublikasikan eksistensinya melalui pelayanan nyata di wilayah-wilayah Indonesia.
TUJUAN KEGIATAN
Pelaksanaan pelayanan Mission Trip di Pulau Nias memiliki tujuan, yaitu:
1. Supaya setiap orang dapat mengenal dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat
2. Supaya Dosen dan mahasiswa dapat mendarmabaktikan pengetahuan dan keterampilannya kepada mayarakat dan gereja
3. Dosen dan mahasiswa dapat menyerap aspirasi dan informasi dari masyarakat atau gereja yang menjadi kebutuhan sehinga STTELA mendapat feedback guna efektifitas pelayanan
4. Untuk melaksanakan salah satu Catur Darma Perguruan Tinggi yaitu Pelayanan kepada Masyarakat (PkM) sebagai syarat ReAkreditasi Perguruan Tinggi di Indonesia
5. Untuk memperkenalkan STTELA kepada masyarakat yang ada di Pulau Nias
6. Menemukan orang yang terpanggil untuk melayani serta bersedia menjadi mahasiswa Teologi di STTELA (melalui pendaftaran dan ujian calon mahasiswa baru)
7. Masyarakat atau jemaat dapat mengembangkan ekonomi kreatif untuk memenuhi kebutuhan keluarga dan pembangunan tubuh Kristus
MANFAAT KEGIATAN
Kegiatan pelayanan Mission Trip ini diharapkan memberikan manfaat yang besar bagi pihak STTELA dalam hal menjadikan gereja partner sebagai laboratorium pengembangan wawasan dan keterampilan teknis dalam pelayanan gerejawi bagi dosen dan mahasiswa. Manfaat pelayanan Mission Trip bagi gereja partner ialah mendapat pertolongan tambahan personil hamba Tuhan dalam pelayanan sehingga diharapkan pelayanan di gereja partner dapat berjalan efektif.
METODE KEGIATAN
Metode kegiatan yang digunakan adalah praktik lapangan. Dosen dan mahasiswa tinggal dan beriteraksi di tengah-tengah masyarakat dan jemaat gereja. Mahasiswa membantu gereja dalam pelayanan dan melaksanakan tugas-tugas pelayanan secara teknis sesuai permintaan gereja serta melibatkan diri dalam pelayanan sosial lainnya.
TEAM MISSION TRIP
Dosen
Bpk. Firnoyoso, Bpk. Edward H. Napitupulu, Ibu Yanuet Indah Z. Tampulobon, Bpk. Analisman Laoli
Mahasiswa
Sdr. Sefi Taberima, Sdr. Okto Firman Waruwu, Sdri. Densi Anita Tanesab, Sdri. Mery, Sdri. Lydia Christiani, Sdr. Ishak Putra Almasih Lobo Huki (6 Orang Mahasiswa)
SUSUNAN PANITIA
Panitia Mission Trip terdiri dari Pengurus Yayasan, Ketua STTELA, Wakil Ketua STTELA, Wakil Dosen, dan wakil mahasiswa/i. STTELA. Adapun susunan Panitia Mission Trip sebagai berikut:
Penasihat : 1. Ketua Yayasan DIAKINDO
2. Ketua STTELA
Penanggung Jawab : 1. WAKET I Bidang Akademik
2. WAKET II Bidang Keuangan dan Administrasi
3. WAKET III Bidang Kemahasiswaan dan Asrama
Ketua Pelaksana : Ev. Analisman Laoli, M.Th
Perwakilan Mahasiswa
Ketua : Sdr. Sefi Taberima
Sekretaris : Sdri. Densi Anita Tanesab
Bendahara : Sdri. Mery
Kegiatan : 1. Sdr. Okto Firman Waruwu
2. Sdri. Lydia Christiani
Perlengkapan dan : Sdr. Ishak Putra Almasih Lobo Huki
Dokumentasi
Tempat Pelayanan Team Mission Trip X STTELA T.A 2022/2023 To Nias Island
1. Sinode Gereja AMIN.
20 Tempat Pelayanan (3 Sekolah, 2 Komisi Sinodal, 2 Pelayanan Pribadi, 15 Gereja),dan 31 Pelayanan
2. Gereja BKPN Jemaat Hilinamozaua Onolalu Nias Selatan.
1 Tempat pelayanan dengan 12 jenis/sasaran pelayanan
3. Gereja BNKP Jemaat Madolaoli Dua Gunungsitoli Utara
Ada 8 jenis pelayanan
Pelayanan yang telah dilaksanakan di Nias:
1. Pelayanan Anak Sekolah Minggu meliputi Ibadah, Panggung Boneka, Sulap
2. Pemberdayaan Guru sekolah Minggu dan Guru Pusat Pengembangan Anak (PPA) dengan membuat balon kreativitas serta boneka tangan untuk memberitakan Firman Tuhan kepada anak-anak Sekolah Minggu.
3. Pemberdayaan guru Sekolah Minggu dan PPA dalam menginjil Anak
4. Seminar pasangan suami istri kaum sinodal gereja AMIN
5. Pelayanan Remaja Pemuda antara lain Ibadah dan KKR
6. Pelayanan Dewasa meliputi ibadat, sermon (penelaah Alkitab) dan persekutuan rumah Tangga, dan KKR
7. Pemberdayaan Remaja Pemuda, Komisi-Komisi Sinodal, Jemaat dan Masyarakat (kegiatan sosial) meliputi pembuatan karbol, Bubuk jahe/Kunyit/Temulawak
10. Berkebun bersama jemaat
10. Reuni dengan Alumni ATESIA dan STTELA di Gunungstoli dan Nias Selatan
REKAPITULASI KEUANGAN DESEMBER 2022-AGUSTUS 2023
A. KEUANGAN DAN PENGGALANGAN DANA MISSION TRIP
Pemasukan: Rp. 71.695.000
Pengeluran: Rp. 76.790.984
Saldo: Rp. -5.095.984
B. PERSEMBAHAN KASIH JEMAAT DAN HASIL PENJUALAN PRODUK DI NIAS
Pemasukan: Rp. 9.282.000
Pengeluran: Rp. 4.143.600
Saldo: Rp. 5.138.400
C. SALDO PENGGALANGAN DANA (A) + SALDO PERSEMBAHAN KASIH (B)
Total Pemasukan Rp. 80.977.000
Total Pengeluaran Rp. 80.934.584
Saldo. Rp. 42.416
Total saldo akhir Rp. 42.416
Mission Trip X STTELA T.A 2022/2023 di pulau Nias telah telaksana dengan baik. STT Elohim Indonesia telah mewartakan Injil, memberdayakan masyarakat, mempromosikan STTELA, dan melaksanakan MoU dengan Sinode Gereja AMIN serta mencari siswa yang terpanggil untuk dibentuk menjadi hamba Tuhan.
TEAM MISSION TRIP X STTELA 2023 TO NIAS ISLAND
Bpk. Edward H. Napitupulu (Ketua Yayasan Dian Kencana Indonesia),dan Bpk. Firnoyoso (Ketua STTELA) sedang berfoto dengan latar belakang
Rumah Adat khas Hilisimaetano, Telukdalam, Nias Selatan Sumatera Utara
Ibu Yanuet Indah Z. Tampulobon (Tim Audit Internal STTELA)
sangat semangat dalam membagikan Ilmu mengajar kepada Guru Sekolah Minggu, Guru TK dan Guru PPK dengan memperagakan cara menggunakan bahan mengajar Sekolah Minggu di Gereja AMIN jemaat Shalom, Desa Somi, Sogaeadu, Gunungsitoli Idanoi, Nias Sumatera Utara
Bapak Analisman Laoli, Sebagai Ketua Pelaksana Mission Trip
Sdr. Sefi Taberima sebagai ketua Mission Trip (Perwakilan mahasiswa STTELA)
Sdr. Mery sebagai Bendahara (Perwakilan mahasiswa STTELA)
Sdri. Densi Anita Tanesab sebagai Sekretaris (Perwakilan mahasiswa STTELA)
Sdr. Okto Firman Waruwu sebagai koordinator kegiatan (Perwakilan mahasiswa STTELA)
Sdri. Lydia Christiani sebagai koordinator kegiatan (Perwakilan mahasiswa STTELA)
Sdr. Ishak Putra Almasih Lobo Huki sebagai koordinator dokumentasi (Perwakilan mahasiswa STTELA)
